DKP Tulungagung Berikan Bantuan Kepada 34 Balita Stunting di Wilayah Gondang

×

DKP Tulungagung Berikan Bantuan Kepada 34 Balita Stunting di Wilayah Gondang

Bagikan berita
Kepala DKP Tulungagung  saat foto bersama dengan Kades Sidomulyo, Kades Mojoarum, dan perwakilan penerima bantuan di balai desa Sidomulyo. (Insert: Kepala DKP Tulungagung saat memberikan bantuan secara simbolis kepada warga di balai desa Sidomulyo).
Kepala DKP Tulungagung saat foto bersama dengan Kades Sidomulyo, Kades Mojoarum, dan perwakilan penerima bantuan di balai desa Sidomulyo. (Insert: Kepala DKP Tulungagung saat memberikan bantuan secara simbolis kepada warga di balai desa Sidomulyo).

Lebih lanjut Agus mengatakan, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi anak-anak, serta mendorong keterlibatan aktif berbagai pihak dalam upaya penurunan stunting.

"Melalui kerja sama yang kuat antara berbagai instansi dan sektor, serta dukungan penuh dari masyarakat, maka dapat mencapai tujuan bersama untuk mengurangi angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Kabupaten Tulungagung," lanjutnya.

Masih menurutnya, masa depan bangsa ini sangat bergantung pada generasi muda yang sehat dan cerdas, dan apa yang menjadi upaya saat ini akan menentukan masa depan mereka.

"Hal ini juga sesuai dengan program pemerintah dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas yaitu tahun 2045 mendatang," imbuhnya.

Agus mengungkapkan, pada tahun 2024 ini Dinas Ketahanan Pangan telah menargetkan untuk memberikan bantuan kepada 402 balita stunting yang tersebar di 20 desa di 9 kecamatan.

"Sesuai dengan target kita pada tahun ini ada sebanyak 402 balita Stunting, maka hari ini semua sudah terpenuhi," ungkapnya.

Agus berharap, bantuan yang diberikan tersebut dapat memberikan manfaat besar bagi keluarga penerima.

Pihaknya optimis bahwa dengan dukungan dari berbagai dinas dan instansi terkait, serta adanya program-program prioritas dapat meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas ekonomi keluarga yang memiliki balita stunting.

Selain itu, program ini tidak hanya fokus pada pemberian bantuan pangan saja, tetapi juga pada peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi anak- anak.

"Masa depan kita sangat tergantung pada aksi dan langkah kolaboratif yang kita lakukan saat ini. Penanganan Stunting ini adalah tanggung jawab kita bersama. Kerja sama yang kuat dan sinergi antara semua pihak adalah merupakan kunci untuk mencapai tujuan besar ini yakni menekan angka Stunting seminimal mungkin," tandasnya.

Editor : HERAWATI ELNUR
Bagikan

Berita Terkait
Terkini