Tim Supervisi KPK Wilayah Jatim III Kunjungi Kantor DPRD Tulungagung, Ini yang Dibahas

×

Tim Supervisi KPK Wilayah Jatim III Kunjungi Kantor DPRD Tulungagung, Ini yang Dibahas

Bagikan berita
Tim Supervisi KPK Wilayah Jatim III Kunjungi Kantor DPRD Tulungagung  (Insert : dari kiri , PIC Koordinator Supervisi KPK Wilayah Jatim III Alvi Rahman, Ketua DPRD Tulungagung Marsono, Sekwan DPRD Tulungagung Sudarmaji)
Tim Supervisi KPK Wilayah Jatim III Kunjungi Kantor DPRD Tulungagung (Insert : dari kiri , PIC Koordinator Supervisi KPK Wilayah Jatim III Alvi Rahman, Ketua DPRD Tulungagung Marsono, Sekwan DPRD Tulungagung Sudarmaji)

KONGKRIT.COM - Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Deputi Koordinasi dan Supervisi wilayah Jatim III mendatangi kantorDPRD Kabupaten Tulungagung. Maksud kedatangannya adalah dalam rangka Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Tahun 2024.

PIC Koordinasi dan Supervisi KPK RI Wilayah Jatim III, Alvi Rahman Waluyo mengatakan, kunjungannya ke Kabupaten Tulungagung yaitu untuk melakukan monitoring centre for prevention, survey penilaian integritas, indeks perilaku anti korupsi dan upaya pencegahan korupsi lainnya.

"Sebelum kesini (kantor DPRD Tulungagung) kami tadi pagi juga sudah mengunjungi Kantor Pemkab Tulungagung untuk menyampaikan evaluasi terkait program terintegrasi," ucapnya seusai memberikan materi dalam Rakor bersama Ketua, Wakil Ketua dan seluruh anggota DPRD Tulungagung, di ruang Graha Wicaksana, Rabu (03/07/2024).

Alvi menjelaskan, kunjungannya ke kantor DPRD juga untuk menyampaikan laporan dan tembusan informasi, karena juga termasuk dalam unsur Pemerintah Daerah.

"Jadi DPRD dan Pemkab harus senantiasa bersinergi guna memastikan agar pembangunan di Tulungagung dapat berjalan dengan baik, termasuk pembangunan tata kelola anti korupsi," jelasnya.

Dikatakannya, dalam kesempatan tersebut pihaknya menyampaikan laporan terkait upaya-upaya pencegahan korupsi, komitmen yang sudah dibuat Pj Bupati beserta jajaran. Pihaknya juga meminta DPRD untuk konsentrasi mendorong perbaikan tata kelola, terutama memastikan perbaikan layanan publik bagi masyarakat Tulungagung.

"Secara fisik kegiatan kunjungan seperti ini juga kami lakukan tiap tahunnya, namun yang secara online juga sudah kami laksanakan beberapa kali. Jadi, ini merupakan kegiatan rutin tahunan dalam konteks pemberantasan korupsi terintegrasi, yang mana hasilnya bisa dilihat di website.jaga.id berupa nilai-nilai, namanya indeks MCP (Monitoring Center For Prevention)," terangnya.

Menurutnya, untuk hasil survei penilaian integritas (SPI) Kabupaten Tulungagung berada di urutan tiga dari bawah se - Jatim. Namun untuk Monitoring Center For Prevention (MCP) masih termasuk membanggakan yakni di posisi 13 besar Kabupaten yang ada di Jatim.

"Untuk indeks MCP nya masih relatif baik yakni 92,7 atau menduduki peringkat 13 dari 39 Pemda se- Jawa Timur. Untuk itu yang perlu diperhatikan adalah progresnya yang menurun. Tapi kami tadi sudah berdiskusi dan berkomitmen untuk memastikan ada peningkatan yang lebih baik di tahun mendatang," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Marsono mengungkapkan, bahwa DPRD selaku mitra kerja Pemkab akan terus memberikan spirit dan semangat, sekaligus juga saling menguatkan dalam rangka menata tata kelola kinerja atau regulasi dari birokrasi terutama dalam layanan publik untuk masyarakat.

Editor : Arya Rajo Sampono
Bagikan

Berita Terkait
Terkini