Balita Asal Rejotangan Tulungagung Diduga Meninggal Dianiaya Ayahnya, Ini Penjelasan Kepolisian

×

Balita Asal Rejotangan Tulungagung Diduga Meninggal Dianiaya Ayahnya, Ini Penjelasan Kepolisian

Bagikan berita
Petugas kepolisian bersama Babinsa saat di rumah korban  (insert: Kasi Humas Polres Tulungagung IPTU Mujiatno).
Petugas kepolisian bersama Babinsa saat di rumah korban (insert: Kasi Humas Polres Tulungagung IPTU Mujiatno).

JATIM KONGKRIT.COM - Seorang balita berinisial MAK (3) asal Kecamatan Rejotangan Tulungagung, pada Minggu 12 April 2024 sekitar pukul 20.30 WIB ditemukan meninggal dunia saat diasuh ayahnya yang berinisial RAP (29).

Kejadian tersebut berlokasi di Desa Blimbing Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung.

Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno mengatakan, MAK meninggal karena diduga dianiaya dan dibunuh ayahnya.

"Kejadian pada hari Minggu tanggal 12 April 2024 sekira pukul 20.30 WIB. Korban dicekik, serta ditindih oleh terduga pelaku hingga meninggal dunia," terang Mujiatno, Senin (13/05/2024).

Dijelaskannya, setelah menerima informasi dari perangkat desa terkait adanya dugaan pembunuhan, petugas kepolisian Polsek Rejotangan bersama Tim INAFIS Polres Tulungagung mendatangi lokasi kejadian.

Berdasarkan keterangan saksi, Kasi Humas menjelaskan, pada hari Minggu tanggal 12 Mei 2024, sekira pukul 20.00 WIB, korban yang saat itu di gendong ibunya tiba-tiba diminta terduga pelaku.

Kemudian korban yang digendong ayahnya didudukkan di atas sofa dalam rumah, sementara itu ibu korban berada diluar rumah.

"Tak berapa lama kemudian saksi mendengar suara tangisan dari korban, dan selanjutnya nenek korban menanyakan kepada RAP kenapa cucunya menangis, dan dijawab oleh RAP tidak terjadi apa-apa," jelasnya.

Selanjutnya korban di gendong masuk ke kamar oleh terduga pelaku dan berteriak “Jipukno Lading” (ambil kan pisau) dan didengar oleh ibu korban.

"Ibu korban yang mendengar hal itu lalu langsung masuk ke kamar dan melihat anaknya dalam kondisi sudah tidak bergerak dan dalam keadaan posisi tengkurap,” imbuhnya.

Editor : HERAWATI ELNUR
Bagikan

Berita Terkait
Terkini