Mulai dari pola garis-garis lembut hingga urat-urat marmer yang unik, batu marmer Tulungagung sering kali menjadi pilihan dalam pembuatan berbagai benda dekoratif dan furnitur mewah.
Salah satu sentra industri penghasil marmer terletak di Desa Basole tepatnya di PT Industri Marmer Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1961 silam.
Hingga kini, kerajinan marmer ini banyak ditemukan di Desa Basole, jika sobat ingin membeli marmer sebagai oleh-oleh silahkan kunjungi Desa ini ya sobat.
5. Jenang Syabun
Jenang Syabun merupakan jajanan tradisional khas Tulungagung berbahan dasar beras ketan dan gula merah yang dimasak hingga mencapai tekstur kenyal dan manis.
Rasanya yang khas membuatnya mirip dengan dodol, tetapi dengan karakter yang lebih ringan dan daya tahan yang cukup lama tanpa bahan pengawet.
Selain itu, jenang syabun memiliki keunikan dengan permukaannya yang licin dan halus seperti sabun, tidak heran jika orang menyebut jajanan ini sebagai jenang licin.Makanan ini kerap ditemukan di pasar tradisional dan menjadi simbol kebersamaan di berbagai acara keluarga atau perayaan.
Harga yang ditawarkan untuk jajanan ini ditaksir mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu saja. Yuk cobain sobat!
Itulah beberapa oleh-oleh khas Tulungagung yang wajib sobat bawa pulang.
Editor : HERAWATI ELNURSumber : Youtube Bansos Pedia
